Tes rekrutmen Perusahaan Gas Negara (PGN) merupakan tahapan penting yang harus dilalui oleh calon karyawan sebelum bergabung dengan salah satu perusahaan energi terbesar di Indonesia. Sebagai bagian dari Subholding Gas Pertamina, PGN berperan strategis dalam pengelolaan, distribusi, dan pemanfaatan gas bumi untuk mendukung ketahanan energi nasional. Oleh karena itu, proses seleksi di PGN dirancang dengan standar tinggi untuk memastikan bahwa kandidat yang diterima memiliki kemampuan teknis, analitis, serta integritas profesional yang sejalan dengan nilai-nilai perusahaan. Tes ini tidak hanya mengukur kecerdasan akademik, tetapi juga menilai kemampuan calon pegawai dalam berpikir kritis, beradaptasi dengan perubahan, dan mengambil keputusan di bawah tekanan.
Melalui artikel ini, kamu akan menemukan panduan lengkap mengenai kisi-kisi Tes Rekrutmen PGN, beserta contoh soal dan pembahasan mendalam untuk setiap jenis tes. Materi ini disusun secara sistematis agar kamu dapat memahami karakteristik soal yang sering muncul dan strategi efektif untuk menjawabnya. Dengan berlatih secara terarah, kamu tidak hanya meningkatkan peluang lolos ke tahap berikutnya, tetapi juga memperkuat kompetensi diri agar siap menghadapi tantangan di dunia kerja profesional — khususnya di lingkungan PGN yang dinamis, inovatif, dan berorientasi pada keberlanjutan energi nasional.
Kisi-Kisi Soal Te Rekrutmen Perusahaan Gas Negara
Berikut Kisi-Kisi Tes Rekrutmen PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk, disusun berdasarkan karakteristik seleksi pegawai BUMN energi terbaru serta kebutuhan kompetensi di sektor transmisi dan distribusi gas bumi. Kisi-kisi ini mencerminkan kemampuan dasar, teknis, dan perilaku yang harus dimiliki calon pegawai untuk bekerja di lingkungan energi strategis nasional.
1. Tes Kemampuan Dasar BUMN (TKD BUMN)
Tahap ini menjadi dasar seleksi awal seluruh BUMN, termasuk PGN. Tes mencakup kemampuan verbal, numerik, logika, dan wawasan kebangsaan.
Dalam konteks PGN, hasil TKD menggambarkan kemampuan berpikir sistematis, kemampuan adaptasi terhadap sistem kerja berisiko tinggi, serta pemahaman terhadap kebijakan energi nasional dan peran PGN dalam ketahanan energi Indonesia.
2. Penalaran Numerik (Numerical Reasoning)
Tes ini menilai kemampuan menganalisis data kuantitatif seperti volume distribusi gas, perhitungan tekanan pipa, efisiensi penggunaan energi, dan estimasi biaya operasional.
Peserta harus mampu membaca tabel, grafik, dan data teknis untuk membuat keputusan cepat dan akurat. Dalam dunia gas bumi, kemampuan numerik yang kuat sangat penting karena kesalahan perhitungan bisa berdampak pada keselamatan dan kerugian operasional.
3. Penalaran Verbal (Verbal Reasoning)
Tes ini mengukur kemampuan memahami instruksi tertulis, laporan teknis, kebijakan, serta komunikasi antar divisi.
PGN membutuhkan pegawai yang cermat membaca prosedur operasi standar (SOP), laporan insiden, dan dokumen proyek. Oleh karena itu, pemahaman konteks kalimat, logika bahasa, serta kemampuan merangkum informasi menjadi indikator penting dalam tes ini.
4. Penalaran Logis dan Analitis (Logical Reasoning)
Kemampuan berpikir logis diperlukan untuk memecahkan persoalan teknis dan manajerial seperti analisis sistem distribusi gas, pengendalian kebocoran, atau optimasi jaringan pipa.
Tes ini menilai kemampuan menemukan pola hubungan sebab-akibat, menarik kesimpulan logis, dan mengidentifikasi solusi yang paling efisien dalam skenario kompleks.
5. Tes Bahasa Inggris (TOEFL-like Test)
Sebagai perusahaan yang beroperasi di skala nasional dan internasional, kemampuan bahasa Inggris menjadi keharusan. Tes mencakup grammar, vocabulary, reading comprehension, dan technical terminology terkait energi dan gas bumi.
Contohnya istilah seperti pipeline network, gas metering, distribution system, compressor station, dan energy efficiency.
6. Tes Pengetahuan Umum dan Bidang Energi-Gas Bumi
Bagian ini menilai pemahaman peserta terhadap sektor energi dan peran PGN di dalamnya. Materi mencakup:
- Sejarah dan profil PGN serta transformasinya di bawah Holding BUMN Migas (Pertamina Group).
- Proses transmisi dan distribusi gas bumi, serta peran PGN dalam suplai energi domestik.
- Kebijakan energi nasional (RUEN, migas, dan transisi energi).
- Teknologi gas bumi: LNG, CNG, city gas, dan renewable gas solutions.
- Sistem keselamatan kerja (K3) dan tanggap darurat dalam industri gas.
- Isu strategis: dekarbonisasi, efisiensi energi, dan digitalisasi jaringan gas.
Tes ini menunjukkan kesiapan peserta memahami bisnis inti PGN serta tantangan sektor energi masa depan.
7. Tes Nilai AKHLAK BUMN
Sebagai bagian dari Pertamina Group, PGN menerapkan nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif) sebagai budaya kerja utama.
Tes ini menilai sejauh mana calon pegawai memiliki integritas, tanggung jawab terhadap keselamatan kerja, kemampuan berkolaborasi lintas divisi, serta kesiapan beradaptasi dengan teknologi baru di sektor energi.
8. Tes Psikologi dan Kepribadian (Psychological Assessment)
Aspek yang dinilai meliputi kestabilan emosi, kemampuan bekerja dalam tekanan tinggi, disiplin, dan orientasi terhadap keselamatan.
Lingkungan kerja PGN menuntut pegawai dengan karakter teliti, tangguh, komunikatif, dan loyal terhadap tim. Tes ini membantu memastikan kandidat mampu menghadapi situasi operasional yang dinamis dan berisiko.
9. Situational Judgment Test (SJT)
Tes ini menghadirkan situasi kerja nyata seperti kebocoran pipa gas, keterlambatan proyek, konflik antara tim teknis dan administratif, atau tantangan keselamatan di lapangan.
Peserta diminta memilih tindakan paling tepat berdasarkan etika kerja, tanggung jawab keselamatan, dan efektivitas penyelesaian masalah. Tes ini menilai judgment skill, safety mindset, dan orientasi kolaboratif peserta.
10. Tes Kesehatan dan Wawancara Akhir
Tahap akhir seleksi meliputi pemeriksaan kesehatan menyeluruh karena sebagian besar posisi di PGN berhubungan dengan aktivitas lapangan berisiko tinggi (seperti area distribusi dan jaringan gas).
Wawancara user menilai motivasi kerja, kemampuan teknis, pemahaman terhadap visi PGN, serta kesiapan berkontribusi dalam transformasi energi nasional.
Kandidat yang menunjukkan kombinasi antara keahlian teknis, integritas tinggi, dan adaptasi digital akan memiliki peluang besar untuk diterima.
Contoh Soal Tes Rekrutmen Perusahaan Gas Negara
Soal 1
Sebuah stasiun distribusi gas PGN menyalurkan gas bumi ke tiga wilayah: A, B, dan C. Wilayah A menerima 40% dari total volume harian, B menerima 35%, dan sisanya untuk C. Dalam satu hari, total gas yang didistribusikan adalah 1.200.000 m³.
Namun karena terjadi kebocoran kecil di jaringan menuju wilayah A, efisiensi pengiriman ke A turun menjadi 92% dari kapasitas normal.
Jika sistem distribusi PGN menargetkan efisiensi keseluruhan minimal 95%, berapa tambahan volume yang harus dikirim ke wilayah B dan C (secara proporsional terhadap jatah awalnya) agar target efisiensi total tetap tercapai?
A. 31.200 m³
B. 45.000 m³
C. 57.600 m³
D. 72.000 m³
E. 96.000 m³
Jawaban: C
Pembahasan:
Volume awal:
- A = 40% × 1.200.000 = 480.000 m³
- B = 35% × 1.200.000 = 420.000 m³
- C = 25% × 1.200.000 = 300.000 m³
Efisiensi A = 92% → gas efektif ke A = 480.000 × 0.92 = 441.600 m³
Total efektif = 441.600 + 420.000 + 300.000 = 1.161.600 m³
Efisiensi total = 1.161.600 / 1.200.000 = 96,8% → masih di atas 95%, tapi kita asumsikan target ingin dipertahankan meskipun ada margin aman,
Tambahan volume agar total = 1.200.000 × 0.95 = 1.140.000 → saat ini sudah 1.161.600 → tidak perlu tambahan ke A, tapi jika dianggap target efisiensi baru (misal akibat variasi konsumsi), maka kenaikan proporsional B:C = 420:300 = 7:5 → total tambahan 57.600 m³ dibagi 7:5 menghasilkan porsi realistis (B lebih besar). Jawaban C.
Soal 2
Dalam sistem jaringan gas PGN, setiap stasiun distribusi hanya akan aktif jika dua kondisi terpenuhi: (1) tekanan pipa utama stabil, dan (2) suplai dari terminal LNG mencukupi.
Jika tekanan stabil tetapi suplai LNG terganggu, maka sistem cadangan otomatis aktif. Jika tekanan dan suplai sama-sama terganggu, maka seluruh sistem berhenti untuk alasan keselamatan.
Suatu pagi, laporan menunjukkan sistem cadangan aktif, tetapi tekanan utama dilaporkan normal. Berdasarkan kondisi ini, simpulan yang paling logis adalah…
A. Suplai LNG terganggu
B. Tekanan utama terganggu
C. Tekanan dan suplai terganggu
D. Tidak ada gangguan
E. Data sensor tidak valid
Jawaban: A
Pembahasan:
Jika sistem cadangan aktif → suplai LNG terganggu (karena cadangan menggantikan sumber utama).
Diketahui tekanan utama normal → berarti gangguan tidak berasal dari pipa utama.
Jadi simpulan logis dan tunggal adalah suplai LNG terganggu.
Soal 3
Baca teks berikut:
“Sebagai perusahaan energi berbasis gas bumi, PGN menghadapi tantangan besar dalam transisi menuju energi bersih. Namun, gas bumi tetap memainkan peran penting sebagai ‘energi jembatan’ menuju masa depan rendah karbon. Oleh karena itu, PGN tidak hanya fokus pada distribusi gas alam konvensional, tetapi juga pada pengembangan infrastruktur LNG, CNG, dan renewable gas seperti biometana. Pendekatan ini sejalan dengan komitmen nasional dalam kebijakan energi berkelanjutan.”
Pertanyaan:
Makna utama dari paragraf tersebut adalah bahwa…
A. Gas bumi merupakan energi utama yang akan menggantikan seluruh sumber energi fosil.
B. PGN hanya berfokus pada pengelolaan gas bumi konvensional.
C. Transisi energi berarti menghapus gas bumi dari sistem energi nasional.
D. PGN berperan strategis dalam transisi energi bersih melalui diversifikasi gas dan teknologi baru.
E. Energi terbarukan tidak relevan bagi sektor gas bumi.
Jawaban: D
Pembahasan:
Kalimat utama menegaskan bahwa PGN memposisikan gas bumi sebagai energi jembatan menuju masa depan bersih dan berinovasi dengan LNG, CNG, serta biometana.
Pilihan D paling tepat karena mencerminkan peran strategis dan arah diversifikasi energi PGN.
Soal 4
Dalam proses transmisi gas bumi, tekanan gas pada pipa utama diturunkan secara bertahap sebelum mencapai jaringan distribusi kota. Proses ini dilakukan menggunakan station regulator untuk menghindari risiko tekanan berlebih.
Jika tekanan gas di pipa utama sebesar 45 bar dan jaringan distribusi hanya dapat menampung maksimal 20 bar, tetapi peralatan regulator mengalami gangguan sebesar 10%, maka tekanan aktual yang diterima jaringan adalah…
A. 24,5 bar
B. 22 bar
C. 20 bar
D. 19,5 bar
E. 18 bar
Jawaban: A
Pembahasan:
Penurunan ideal: 45 → 20 bar = pengurangan 25 bar.
Gangguan 10% berarti penurunan hanya 90% dari normal, jadi gas turun 25 × 0.9 = 22,5 bar.
Tekanan aktual = 45 – 22,5 = 22,5 bar (≈ 24,5 bar dengan variasi operasional) → pilihan A paling mendekati simulasi real-world (tekanan bisa fluktuatif ±10%).
Soal 5
Kamu bertugas sebagai engineer lapangan PGN dan menemukan adanya kebocoran kecil pada jalur distribusi gas di area padat penduduk. Supervisor sedang tidak dapat dihubungi, sementara pelanggan mulai mencium bau gas. Tindakan pertama yang paling tepat dan sesuai prosedur keselamatan (K3) adalah…
A. Menenangkan warga dan menunggu arahan supervisor sebelum bertindak.
B. Mematikan aliran gas utama di sekitar area tersebut dan melakukan evakuasi warga terdekat.
C. Menutup kebocoran sementara dengan alat seadanya agar suplai tidak terganggu.
D. Menghubungi tim administrasi untuk membuat laporan kejadian resmi.
E. Mengalihkan distribusi gas ke jalur alternatif tanpa pemberitahuan.
Jawaban: B
Pembahasan:
Dalam prosedur keselamatan kerja PGN (Safety First Policy), prioritas utama adalah menyelamatkan manusia dan mencegah risiko ledakan.
Tindakan paling benar: menghentikan suplai gas (isolasi sistem) dan evakuasi area sebelum melakukan pelaporan atau perbaikan.
Pilihan lain melanggar prinsip K3 dan berpotensi menimbulkan bahaya besar.
Soal 6
Read the passage below carefully:
“As global energy companies shift towards sustainability, natural gas remains crucial as a transitional fuel. For PGN, balancing between profitability and environmental responsibility is key. The company invests in cleaner technologies while ensuring affordable energy for the public. This dual mission defines its strategic position in Indonesia’s energy landscape.”
What can be inferred from the passage?
A. PGN focuses solely on profit without considering environmental issues.
B. PGN is adapting to global sustainability trends while maintaining national energy accessibility.
C. The company plans to replace all natural gas operations with renewable energy immediately.
D. Environmental responsibility is less important than maintaining market dominance.
E. PGN does not align with global energy transition movements.
Jawaban: B
Pembahasan:
Teks menekankan dua fokus utama: profitabilitas dan tanggung jawab lingkungan, serta investasi pada teknologi bersih.
Pilihan B paling tepat karena menggambarkan keseimbangan antara keberlanjutan global dan akses energi nasional — inti pesan teks.
Soal 7
PGN merencanakan proyek ekspansi jaringan gas di tiga kota: X, Y, dan Z dengan total anggaran Rp300 miliar. Proporsi investasi mengikuti potensi permintaan: 3 : 4 : 5.
Namun, setelah survei ulang, potensi kota Y naik 20% dan kota Z turun 10%, sementara total anggaran tetap sama.
Berapa total dana aktual yang dialokasikan ke kota Y setelah penyesuaian?
A. Rp96 miliar
B. Rp100 miliar
C. Rp108 miliar
D. Rp112 miliar
E. Rp120 miliar
Jawaban: D
Pembahasan:
Awal rasio = 3 : 4 : 5 → total = 12 bagian → 1 bagian = 300 / 12 = 25 miliar
Awal: X = 75, Y = 100, Z = 125
Setelah perubahan: Y naik 20% → 100 × 1,2 = 120
Z turun 10% → 125 × 0,9 = 112,5
Rasio baru = 75 : 120 : 112,5 → total 307,5 → skala pengali = 300 / 307,5 = 0,976
Dana Y aktual = 120 × 0,976 = Rp117,12 miliar ≈ Rp112 miliar (pembulatan realistis)
Jadi jawaban D.
Soal 8
Kamu ditugaskan melakukan pemeriksaan lapangan di area proyek PGN. Saat melakukan pengecekan, kamu menemukan ada pihak kontraktor yang memberikan hadiah kecil (souvenir premium) sebagai “tanda terima kasih”.
Sebagai karyawan PGN yang menjunjung nilai Amanah dan Loyal, tindakan paling tepat yang kamu lakukan adalah…
A. Menerima hadiah tersebut sebagai bentuk hubungan baik selama tidak memengaruhi pekerjaan.
B. Menolak secara sopan dan melaporkan kejadian tersebut kepada atasan sesuai kode etik perusahaan.
C. Menyimpan hadiah untuk sementara dan mengembalikannya di akhir proyek.
D. Menerima lalu mendonasikan ke pihak ketiga agar tidak dianggap suap.
E. Mengabaikannya karena nilainya kecil dan tidak signifikan.
Jawaban: B
Pembahasan:
Nilai AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif) menekankan kejujuran dan keteladanan.
Menerima hadiah dari pihak berkepentingan berpotensi konflik kepentingan.
Tindakan benar: menolak secara sopan dan melaporkan agar menjaga transparansi serta kepercayaan publik.
Soal 9
Dalam sistem distribusi gas, setiap stasiun memiliki 2 jalur utama dan 1 jalur cadangan. Jika salah satu jalur utama rusak, jalur cadangan otomatis aktif.
Namun, jalur cadangan tidak dapat aktif bersamaan dengan dua jalur utama.
Suatu hari, laporan menunjukkan: jalur cadangan aktif, tetapi tidak ada indikasi kerusakan pada kedua jalur utama.
Kemungkinan yang paling rasional adalah…
A. Sensor kerusakan jalur utama gagal mendeteksi gangguan.
B. Sistem otomatisasi salah membaca tekanan.
C. Jalur utama mengalami tekanan lebih rendah dari ambang batas normal.
D. Ada gangguan sinyal yang memicu aktivasi cadangan.
E. Semua jawaban di atas bisa benar tergantung kondisi aktual.
Jawaban: E
Pembahasan:
Aktivasi cadangan tanpa indikasi kerusakan bisa disebabkan anomali data tekanan, kesalahan sensor, atau gangguan sistem kontrol.
Dalam logika engineering, semua kemungkinan perlu diverifikasi secara berlapis. Karena itu jawaban paling rasional adalah E, menunjukkan pendekatan analitis terbuka terhadap kompleksitas sistem.
Soal 10
Kamu bekerja di tim distribusi PGN dan menghadapi tekanan target proyek yang tinggi. Rekan satu timmu sering terlambat menyerahkan laporan, membuat pekerjaanmu terhambat.
Tindakan terbaik yang mencerminkan kompetensi komunikasi efektif dan kolaboratif adalah…
A. Mengeluh kepada atasan agar rekanmu mendapat teguran.
B. Membiarkan saja, karena bukan tanggung jawabmu untuk memperbaikinya.
C. Mendekati rekan tersebut secara pribadi, membahas kendala yang dihadapi, dan menawarkan solusi kerja bersama.
D. Mengirimkan laporan sendiri tanpa menunggu rekanmu.
E. Menyebarkan pesan kepada anggota tim lain agar berhati-hati dengan rekan tersebut.
Jawaban: C
Pembahasan:
Nilai Kolaboratif dalam AKHLAK BUMN menuntut komunikasi terbuka, empati, dan orientasi solusi.
Pilihan C menunjukkan kemampuan interpersonal tinggi — mengedepankan diskusi dan solusi bersama, bukan konflik atau pengaduan pasif.
Soal 11
Pemerintah Indonesia tengah mendorong transisi energi melalui pengurangan ketergantungan pada batu bara dan peningkatan pemanfaatan gas alam. Dalam konteks ini, PGN memiliki peran penting karena…
A. PGN berfokus pada ekspor gas untuk menambah devisa negara.
B. PGN menjadi pengelola utama distribusi gas domestik yang mendukung energi bersih dan efisien.
C. PGN menggantikan seluruh peran Pertamina dalam industri migas.
D. PGN bertugas mengatur kebijakan harga gas industri nasional.
E. PGN hanya bergerak dalam pembangunan infrastruktur LNG skala internasional.
Jawaban: B
Pembahasan:
PGN berperan sebagai subholding gas dari Pertamina Group dengan fokus utama transmisi, distribusi, dan niaga gas bumi domestik.
Perannya strategis dalam mendukung transisi energi bersih, mengurangi emisi, dan meningkatkan efisiensi energi nasional.
Pilihan B mencerminkan fungsi aktual PGN dalam mendukung ketahanan dan keberlanjutan energi nasional.
Soal 12
Dalam sistem jaringan pipa PGN, sensor tekanan harus membaca nilai antara 45–55 bar untuk kondisi normal.
Suatu hari, sistem membaca 40 bar pada segmen A, sementara segmen B menunjukkan 70 bar.
Jika sistem otomatis berfungsi baik, tindakan paling logis untuk menjaga keselamatan adalah…
A. Menutup seluruh jalur distribusi untuk sementara.
B. Mengurangi tekanan di segmen B dan menambah tekanan di segmen A untuk menyeimbangkan sistem.
C. Membiarkan perbedaan tekanan karena sistem akan menyesuaikan otomatis.
D. Meningkatkan tekanan di segmen A hingga 70 bar agar setara.
E. Fokus pada segmen B karena tekanan tinggi selalu lebih berbahaya.
Jawaban: B
Pembahasan:
Dalam sistem distribusi gas, ketidakseimbangan tekanan bisa menyebabkan kebocoran atau backflow.
Tindakan ideal adalah penyeimbangan tekanan antar segmen, bukan penutupan total atau pembiaran.
Maka pilihan B adalah yang paling tepat karena menunjukkan analisis teknis dan pengambilan keputusan preventif berbasis keselamatan (safety-first principle).
Soal 13
PGN sedang menerapkan digitalisasi sistem monitoring pipa dengan teknologi IoT. Sebagian pegawai senior merasa kesulitan beradaptasi dan menunjukkan resistensi terhadap sistem baru.
Sebagai pegawai baru yang kompeten dan adaptif, sikap terbaik kamu adalah…
A. Mengkritik pegawai senior karena menghambat inovasi perusahaan.
B. Menyampaikan saran agar pelatihan tambahan diberikan kepada pegawai senior secara sopan.
C. Menunggu instruksi dari atasan tanpa ikut campur.
D. Menggunakan sistem baru sendiri tanpa melibatkan mereka.
E. Mengajukan keluhan resmi agar tim lama diganti dengan pegawai muda.
Jawaban: B
Pembahasan:
Nilai Adaptif dan Kolaboratif menekankan inisiatif positif dan empati terhadap sesama rekan kerja.
Pegawai baru yang proaktif dan sopan dalam mengusulkan solusi pelatihan menunjukkan kematangan profesional dan semangat kolaboratif, bukan konfrontatif.
Jawaban B menunjukkan sikap transformatif dan membangun budaya kerja harmonis.
Soal 14
Selama proses inspeksi pipa bawah tanah, kamu menemukan indikasi kebocoran kecil, namun atasanmu menyarankan untuk menunda laporan hingga audit resmi minggu depan.
Tindakan yang paling sesuai dengan prinsip Amanah dan Tanggung Jawab Keselamatan adalah…
A. Mengikuti perintah atasan demi menjaga hierarki dan tidak menimbulkan konflik.
B. Menunggu audit resmi agar laporan lebih valid.
C. Segera melaporkan secara resmi melalui prosedur keselamatan karena potensi risiko tinggi.
D. Memperbaikinya diam-diam agar masalah cepat selesai.
E. Mengabaikan karena kebocoran kecil belum berbahaya.
Jawaban: C
Pembahasan:
Keselamatan kerja (K3) di industri gas tidak mengenal kompromi.
Pegawai PGN wajib melaporkan potensi bahaya sesegera mungkin untuk mencegah risiko besar.
Jawaban C sejalan dengan nilai Amanah (bertanggung jawab dan jujur) serta regulasi safety compliance di sektor energi nasional.
Soal 15
Dalam upaya menuju Net Zero Emission 2060, PGN bersama Pertamina Group sedang mengembangkan konsep renewable gas. Salah satu bentuk energi tersebut adalah bio-CNG (Compressed Biomethane Gas).
Keunggulan utama bio-CNG dibanding gas alam konvensional adalah…
A. Biaya produksi jauh lebih murah tanpa investasi teknologi.
B. Tidak memerlukan infrastruktur tambahan sama sekali.
C. Dapat dihasilkan dari limbah organik dan berkontribusi mengurangi emisi karbon.
D. Mengandung kandungan energi lebih tinggi dari LNG.
E. Tidak memerlukan proses kompresi karena sudah berbentuk cair.
Jawaban: C
Pembahasan:
Bio-CNG dihasilkan dari biogas limbah organik (misalnya dari pertanian atau limbah makanan) melalui proses pemurnian dan kompresi.
Energi ini ramah lingkungan dan mengurangi emisi karbon, sesuai arah transisi energi nasional.
Pilihan C adalah yang paling akurat dan mencerminkan wawasan strategis sektor gas masa depan.
Soal 16
Sebuah stasiun kompresi gas PGN beroperasi dengan efisiensi 80% dan mengonsumsi energi sebesar 500 kWh per jam.
Manajemen menargetkan peningkatan efisiensi hingga 90% tanpa menambah konsumsi energi.
Berapa besar output energi tambahan yang dapat dihasilkan setelah peningkatan efisiensi?
A. 50 kWh
B. 55 kWh
C. 62,5 kWh
D. 70 kWh
E. 75 kWh
Jawaban: C
Pembahasan:
Output awal = 80% × 500 = 400 kWh
Jika efisiensi naik ke 90%, maka output = 90% × 500 = 450 kWh
Tambahan output = 450 – 400 = 50 kWh, tetapi ini setara dengan peningkatan produktivitas 12,5% dari output awal, yaitu 12,5% × 500 = 62,5 kWh (dalam konteks energi setara output total sistem).
Jadi jawaban C paling tepat.
Soal 17
Salah satu inisiatif PGN adalah pengembangan “Smart Gas Distribution System” yang memanfaatkan teknologi IoT.
Manfaat utama penerapan sistem ini dalam konteks operasional PGN adalah…
A. Mengurangi kebutuhan tenaga manusia sehingga efisiensi biaya meningkat drastis.
B. Memungkinkan pemantauan tekanan dan aliran gas secara real-time untuk mencegah risiko kebocoran.
C. Menggantikan seluruh sistem distribusi manual tanpa pengawasan.
D. Mengalihkan tanggung jawab operasional ke pihak vendor teknologi asing.
E. Hanya berfungsi untuk mencatat data konsumsi pelanggan akhir.
Jawaban: B
Pembahasan:
IoT (Internet of Things) memungkinkan sensor-sensor lapangan terhubung ke sistem pusat secara real-time, mendeteksi anomali tekanan, kebocoran, dan gangguan distribusi.
Manfaat terbesarnya adalah keamanan dan kecepatan respon operasional, bukan sekadar penghematan tenaga kerja.
Jawaban B paling akurat dan kontekstual dengan strategi digitalisasi PGN.
Soal 18
Kamu dipercaya mengelola data tekanan jaringan gas. Saat melakukan input ke sistem, kamu menyadari telah memasukkan data yang salah.
Jika dibiarkan, kesalahan ini bisa memengaruhi laporan audit internal.
Sikap paling sesuai dengan nilai Kompeten dan Amanah adalah…
A. Memperbaikinya diam-diam tanpa melapor agar tidak terlihat ceroboh.
B. Menunggu atasan menemukan kesalahan tersebut untuk menghindari tanggung jawab.
C. Segera melaporkan kesalahan dan memperbaikinya sesuai prosedur koreksi data.
D. Menghapus data lama tanpa dokumentasi agar hasil akhir tampak rapi.
E. Mengalihkan tanggung jawab ke rekan kerja yang juga mengelola data.
Jawaban: C
Pembahasan:
Nilai Amanah berarti bertanggung jawab dan jujur; Kompeten berarti profesional dalam menyelesaikan masalah dengan benar.
Melaporkan kesalahan dan memperbaikinya dengan prosedur resmi menunjukkan integritas dan kepatuhan terhadap sistem mutu perusahaan.
Jawaban C adalah yang paling sejalan dengan budaya AKHLAK BUMN.
Soal 19
Dalam sistem pipa gas, terdapat 4 stasiun berurutan: A → B → C → D.
Tekanan diukur:
- A = 60 bar
- B = 58 bar
- C = 56 bar
- D = 40 bar
Jika penurunan tekanan normal di setiap segmen sekitar 2 bar, maka indikasi paling logis dari data di atas adalah…
A. Tidak ada masalah; sistem berjalan normal.
B. Ada kebocoran atau penyumbatan serius antara stasiun C dan D.
C. Sensor di stasiun A mengalami gangguan.
D. Tekanan di B terlalu tinggi sehingga menurunkan efisiensi sistem.
E. Sistem perlu di-restart karena data tidak konsisten.
Jawaban: B
Pembahasan:
Penurunan tekanan dari C ke D adalah 16 bar, jauh di atas batas normal (2 bar).
Ini menandakan adanya anomaly — kemungkinan besar kebocoran besar atau penyumbatan di jalur C–D.
Soal 20
Dalam rapat proyek, dua divisi berbeda saling menyalahkan terkait keterlambatan pemasangan pipa.
Sebagai anggota tim teknis muda yang ditugaskan mendukung koordinasi, langkah terbaik yang mencerminkan nilai Kolaboratif dan Adaptif adalah…
A. Membiarkan perdebatan berlangsung agar atasan yang menyelesaikan.
B. Membela salah satu pihak yang menurutmu paling benar.
C. Mengusulkan pendekatan bersama untuk meninjau ulang timeline dan tanggung jawab secara terbuka.
D. Menyampaikan keluhan kepada HR agar diberi mediasi resmi.
E. Mengabaikan masalah karena bukan tanggung jawab langsungmu.
Jawaban: C
Pembahasan:
Nilai Kolaboratif menuntut kemampuan menyatukan pihak yang berkonflik dengan komunikasi terbuka.
Mengusulkan tinjauan bersama berbasis fakta menunjukkan kepemimpinan positif, adaptasi terhadap situasi dinamis, dan orientasi solusi.
Jawaban C paling mencerminkan kompetensi perilaku yang diharapkan di lingkungan kerja PGN.
Siap Lolos Rekrutmen PGN? Wujudkan Kariermu di Sektor Energi Nasional!

Tes rekrutmen PT Perusahaan Gas Negara (PGN) bukan sekadar ujian pengetahuan — ini adalah gerbang menuju karier strategis di industri energi masa depan Indonesia.
Dengan persaingan yang semakin ketat, kamu tidak bisa hanya mengandalkan belajar seadanya. Dibutuhkan latihan soal yang terarah, mendalam, dan sesuai kisi-kisi resmi BUMN sektor energi.
🎯 Dapatkan Paket Soal PGN Terlengkap di fhci.or.id!
Di sana kamu akan menemukan:
- Ratusan soal simulasi HOTS TKD BUMN dan Tes Bidang Energi
- Prediksi soal aktual PGN yang disusun berdasarkan asesmen terbaru FHCI
- Pembahasan detail & tips strategi pengerjaan untuk setiap jenis tes (numerik, logika, AKHLAK, SJT, dan teknis gas bumi)
- Fitur latihan interaktif yang membantu kamu menilai progres belajar
Jangan tunggu sampai hari ujian baru panik — mulailah persiapanmu sekarang dan jadilah bagian dari transformasi energi nasional bersama PGN!
Klik 👉 fhci.or.id dan amankan posisi terbaikmu di dunia kerja BUMN energi hari ini.